Kepemimpinan merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dimiliki oleh setiap individu, terutama di kalangan generasi muda. Di era globalisasi saat ini, tantangan yang dihadapi oleh siswa semakin kompleks, sehingga diperlukan kemampuan untuk memimpin diri sendiri dan orang lain. Oleh karena itu, pendidikan karakter dan pengembangan kepemimpinan di lingkungan sekolah menjadi sangat penting.
Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) diadakan sebagai upaya untuk membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi pemimpin yang efektif. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun sikap positif, meningkatkan kepercayaan diri, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab di kalangan siswa. Melalui LDKS, siswa diharapkan dapat memahami konsep kepemimpinan yang baik, belajar bekerja dalam tim, dan mengembangkan kemampuan komunikasi yang efektif.
Selain itu, LDKS juga merupakan salah satu program yang mendukung visi dan misi SMAN CMBBS dalam menciptakan generasi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki karakter dan kepemimpinan yang kuat. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan siswa dapat menerapkan nilai-nilai kepemimpinan dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di masyarakat.
Kegiatan LDKS ini melibatkan berbagai elemen, termasuk guru, narasumber, dan siswa itu sendiri, yang semuanya berkontribusi dalam menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menyenangkan.
Hasil Dan Evaluasi LDKS
Pelaksanaan kegiatan LDKS yang diikuti oleh seluruh kelas XI SMAN CMBBS yang dilaksanakan pada tanggal 15 Juli sampai dengan tanggal 18 Juli 2024 yang bertema Mewujudkan Pemimpin Berkarakter Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan ini dibuka secara bersama-sama oleh seluruh civitas SMAN CMBBS baik Siswa, Tenaga Pendidik dan kependidikan pada saat pelaksanaan upacara bendera tanggal 15 Juli 2024 oleh Bapak Kepala Sekolah SMAN CMBBS Bapak Edi Supriyanto, S.Pd., M.Pd. Kegaiatan LDKS ini diikuti seluruh siswa kelas XI yang berjumlah 183 Siswa. Kegiatan siswa pada hari pertama dibekali dengan materi Leadership dengan kepala sekolah sebagai Narasumber Bapak Edi Supriyanto, M.Pd. Kemudian di hari kedua dan ketiga diisi oleh Narasumber eksternal dengan materi-materi yang sangat menarik contohnya di acara pagi hari sepert IDP (Individual Development Plan) berikutnya ada materi personal branding yang berjalan dengan baik dan sesuai dengan rundown acara yang sudah tersusun tim acara. Pada hari keempat Kegiatan LDKS yaitu outbond sebagai implementasi pengembangan karakter gotong royong, kreatif, bernalar kritis siswa. Di acara outbond yang terdiri dari post melatih daya berpikir kritis dengan memunculkan post uji pengetahuan umum. Lalu ada post kreatif saling Kerjasama yang yang diikuti 183 peserta dengan 12 kelompok yang terdiri dari 6 kelompok ihkwan dan 6 kelompok akhwat berjalalan baik dan sangat seru. Selain itu Rundown acara LDKS ini sesuai dengan tujuan dari kegiatan LDKS. Kemudian untuk evaluasi kegiatan LDKS ini sebaiknya panitia Guru mengawasi dengan lebih intensif dan panitia siswa harus lebih kreatif lagi dalam memunculkan jiwa kepemimpinan bagi siswa melalui berbagai kegiatan yang menyenangkan. Dari hal tersebut memunculkan rencana tindak lanjut ke depannya kegiatan LDKS ini menitik beratkan pada implementasi penanaman karakter calon-calon penerus bangsa dengan semua dimensi profil pelajar pancasila.